Muhammad Afif

Dear, you guys Sesuatu yang dulunya dekat bersama, sekarang sudah tidak lagi. Ya kadang kita seringkali merasakan hal yang demikian. Awalnya kedatangan orang-orang baru tersebut membuat kita sedikit risih, belum terbiasa, dan kadang menjengkelkan. Namun perlahan itu semua berbeda, kita mulai bercanda dan bersenda gurau, begitulah proses gue dalam mengenal orang. A man doesn't like SKSD . Kalo gue bertemu dengan orang baru, gue akan menunggu momen yang tepat buat basa basi, misalnya dia lagi butuh buku materi, kebetulan gue punya lalu gue pinjemin dan disanalah awalnya. Selanjutnya gue bisa basa-basi dan mulai dekat dengan orang tersebut. Hal kayak gini udah gue lakukan sejak SMP dan SMA sekarang. Gue gak mau aja kenalan sama orang, mendekat lalu mengulurkan tangan sambil bilang, "Hey, nama gue afif, lo?" It's not me, nothing do that. Really Bukannya gue sombong atau menutup diri, tapi gue begitu orangnya. Pas kelas 10 SMA lalu, gue juga nerapin in

sumber tertera Menggunakan HELM bukan sekedar mentaati peraturan tapi , menghargai OTAKMU kecuali kalau tidak punya OTAK Kepala adalah organ yang paling paling paling penting dalam tubuh seseorang. Kepala merupakan organ tubuh paling atas yang sangat utama, apalagi di dalam kepala ada kalau dalam bahasa inggris brain, dalam bahasa arab عقل, dalam bahasa belanda hersenen, dalam bahasa jerman köpfchen, dalam bahasa indonesia disebut dengan otak. Dalam bahasa minang disebut juga dengan utak "Da, lai utak?" Ucapan yang dilantunkan orang saat ingin memesan "otak" di rumah makan padang. Hal yang lumrah dan sering terjadi. Mungkin kalo orang minang sesama minang menyebut ini mungkin sah-sah dan biasa saja. Coba aja kalo selain orang minang, pasti bakalan gini "Uda, otaknya ada gak?" Kalo menurut gue nadanya agak sedikit berbeda jikalau selain orang minang yang mengucapkannya. Menurut pandangan gue jika selain orang minang yang me

acehraya.co.id Lebaran sudah tiba bahkan sudah melewati beberapa hari, kini orang-orang yang abis mudik ke kampung halaman sudah banyak yang kembali balik ke tempat masing-masing, kue nastar di rumah-rumah pasti sudah banyak yang habis, dan gue juga belum nulis apapun pada bulan ini -_- Ya, akhir-akhir ramadhan gue jadi jarang ngeblog, bahkan ngelanjutin satu draft yang sebenarnya akan gue posting sebelum lebaran. Hmmm gue gak sibuk sibuk amat sih, sebenernya kalo gue lebih niat lagi buat ngelanjutin draft tersebut mungkin akan keposting sebelum lebaran. Namun ya karena keadaan dan mood juga akhirnya draft itu terbengkalai, hmm yah abis tulisan ini deh gue posting tulisan itu. Eh, gue belum nyebut maaf ke kalian semua. Mohon Maaf Lahir dan Bathin ya pembaca setia blog gue, teman-teman Blogger Energy, Acha Sinaga, buat siapa aja deh, pokoknya gue minta maaf yaa. Gimana keadaan lebaran di tempat masing-masing? Seru? Bahagia? Sedih? Galau? Seru dan bahagia kali lah ya, masak iy