Terhitung sudah lebih kurang dua tahun perjalanan investasi yang saya lakukan. Pertama kali mulai investasi itu awal tahun 2019. Setelah sekian lama, ada banyak pengalaman dan pelajaran yang saya temui dalam dunia investasi. Aktivitas seperti membaca laporan keuangan dan tahunan sebuah perusahaan, memperhatikan berita-berita yang berkaitan dengan ekonomi dan investasi yang bahkan sebelumnya tidak saya perhatikan dengan detail ketika muncul di TV. Karena investasi saham, saya jadi tahu sebuah perusahaan itu pendapatan terbesar nya berasal dari produk apa saja, punya utang ke siapa saja, dan detail-detail lainnya, semuanya lengkap di dalam laporan keuangan dan tahunan perusahaan. Berkat investasi saham, tiap belanja barang keperluan atau pun hanya sekedar jajan saja, saya selalu memperhatikan di balik kemasan produk tersebut, pasti ada tulisan Tbk di akhir nama perusahaan, saya pun bergumam dalam hati,
"Wah ini perusahaan publik! Bisa dibeli sahamnya". Lalu saya buru-buru untuk cari nama dan kode ticker perusahaannya. Sebegitu excitednya saya setelah kenal dengan saham.
Ada banyak pelajaran dan pengalaman lain yang ingin saya bagikan disini kepada teman-teman semua. Namun jika saya tulis disini semua dan dibahas satu-satu, tampaknya bakal kepanjangan. Barangkali di lain kesempatan saya bisa cerita di blog ini. Untuk saat ini, saya ingin berbagi soal sebuah hal yang penting dalam berinvestasi, dimana hal ini mesti kita lakukan agar terhindar dari resiko yang besar dalam portofolio investasi kita. Seperti istilah jangan semua telur di dalam satu keranjang saja atau yang dikenal dengan don't put all your eggs in one basket. Yap, ini berkaitan dengan istilah diversifikasi. Apa itu diversifikasi?
Diversifikasi merupakan aktivitas yang dilakukan investor dengan menaruh dana yang ia punya di dalam beberapa instrumen investasi. Tujuannya adalah selain terhindar dari penurunan yang dalam ketika hanya menaruh di satu instrumen, juga memaksimalkan potensi keuntungan yang ada di beberapa instrumen yang kita miliki. Misalnya teman-teman mempunyai satu saham pertama yang sudah dimiliki, katakanlah itu dari sektor consumer goods. Nah temen-temen bisa mendiversifikasikannya dengan membeli saham di sektor perbankan atau properti. Agar, jika terjadi suatu penurunan di satu sektor, portofolio investasi kita tidak turun terlalu dalam. Tentunya, do with your own risk ya teman-teman, pelajari sektornya, jangan ikut-ikutan.
Berbicara soal diversifikasi, selain ke saham kita juga bisa melirik reksadana, obligasi atau pun surat hutang lainnya disesuaikan dengan tujuan kita menaruh dana ke dalam instrumen tersebut. Masing-masing memiliki plus dan minusnya. Itu kita berbicara instrumen yang ada di pasar modal Indonesia. Namun sekarang kita juga udah bisa lho melakukan diversifikasi ke Amerika Serikat, yaps dengan membeli saham-saham perusahaan Amerika!
Kenapa harus saham Amerika?
Ada banyak alasan sebenarnya. Tapi sederhananya banyak dari perusahaan yang melantai di bursa saham Amerika dikenal oleh banyak orang dan setiap harinya kita memakai produk-produk nya. Contohnya saja tiap hari buka komputer atau laptop, operating systemnya dari Microsoft (MSFT), handphone yang banyak dipakai kalangan orang saat ini dari Apple (AAPL), lagi nongkrong sama temen-temen minumnya Coca Cola (KO), tiap weekend duduk di sofa sambil nontonin series kesayangan di Netflix (NFLX) dan masih banyak lagi.
Alasan lainnya kenapa harus mencoba melebarkan sayap ke pasar saham Amerika, karena kapitalisasi pasar yang sudah besar yang mencapai triliunan dollar berbeda dengan pasar saham Indonesia yang nilai pasar nya masih miliaran dollar. Pasar saham Amerika sudah terbukti lebih mature dan stabil (di perusahaan yang bagus) dan memperkuat argumen bahwa saat ini kita harus mencoba untuk berinvestasi di pasar saham Amerika.
Bagaimana cara beli saham perusahaan Amerika?
Sekarang untuk beli saham perusahaan Amerika sudah mudah banget. Bahkan, MULAI dari $1 aja kita sudah bisa beli saham Amerika secara fraksional (pecahan bukan per lembar) dengan menggunakan aplikasi Gotrade.
Apa itu Gotrade?
Gotrade ialah sebuah aplikasi dimana kita bisa membeli saham di bursa saham Amerika mulai $1 saja, jadi kita beli di harga segitu secara fraksional. Dimana pada umumnya untuk bisa membeli saham Amerika itu minimal beli yaitu 1 lembar, dan saya rasa ini cukup mahal jika kita beli 1 lembar dengan harga beberapa perusahaan Amerika yang sudah mahal seperti saham-saham teknologi macam Facebook, Microsoft, Amazon, Twitter dan masih banyak lagi. Karenanya, kita dimudahkan banget sama aplikasi Gotrade, kaum-kaum ritel seperti kita ini diberi opsi untuk bisa beli perusahaan-perusahaan keren tadi dengan harga murah yaitu dengan $1 saja. Nggak perlu nabung lama-lama kan buat beli saham Amerika
Apakah Gotrade aman?
Gotrade sendiri sudah mendapatkan perlindungan dari SIPC, Alpaca Securities (clearing broker), SEC dan FINRA (custodian). Juga sebagai investor kita juga pendapatkan perlindungan up to $500.000 jika misal terjadi apa-apa dengan Gotrade
Tampilan Gotrade
Salah satu aplikasi yang saya sukai dan nyaman sekali kita menggunakannya, UI/UX nya sangat bagus sekali, nggak bikin ribet dan to the point. Nyaman banget digunain buat pemula. Lalu yang menariknya disini, karena di pasar saham Amerika itu ada kurang lebih 4000 perusahaan, pastinya kita bingung mau beli saham yang mana dan yang cocok sama kita apa, nah di Gotrade sendiri sudah diberi kategori-kategori dalam kita memilih saham, seperti kategori "Social Media Maniacs" yaitu kumpulan saham-saham media sosial yang sering kita pakai, "Top 100" yaitu kumpulan 100 saham yang sudah sering dikenal, "Money Never Sleeps" yaitu kumpulan saham perusahaan keuangan seperti bank, "Lifestyle Brands" yaitu kumpulan saham-saham seperti Nike, Apple, Starbucks, Tesla, dan masih banyak lagi kategori lainnya yang dapat temen-temen pilih sesuai dengan keinginan.
Cara, Deposit, dan Withdraw di Gotrade
Deposit ke Gotrade itu minimal 146 ribu yang nanti akan dikonversikan ke dollar. Kalau deposit 146 ribu kita akan dapat saldo kurang lebih $10 yang nantinya sudah bisa kita belikan saham. Cara depositnya sendiri bisa menggunakan bank lokal seperti BNI, BRI, dan Mandiri. Juga ada fitur international wire transfer jika ingin top up dollar ke akun Gotrade kita. Pengalaman saya top up dari BNI tidak memakan waktu yang lama, bahkan kurang dari 1 jam uangnya sudah masuk ke akun Gotrade. Sangat memuaskan sekali.
Cara beli saham di Gotrade
1. Klik saham yang diinginkan, bisa mencarinya lewat kategori atau ketikkan kode ticker sahamnya
2. Klik trade, lalu buy
3. Klik order type, ada 3 pilihan, yaitu:
Buy in dollars = Jika ingin beli secara fraksional atau pecahan
Buy in share = Jika ingin beli per lembar
But at limit price = Jika ingin membeli saham di harga limit maksimum atau minimum
4. Lalu klik preview buy, lalu swipe up, tunggu di proses dan selamat! Sekarang temen-temen udah berhasil membeli saham, sudah jadi pemegang saham perusahaan Amerika. Jika ingin menjual, langkah-langkahnya juga sama.
Untuk withdraw, akan dikenakan biaya $12 untuk sekali transaksi. Jadi usahakan jangan sering-sering narik, mending invest long term saja!
Lalu, di Gotrade kita cuman diperkenankan 3 days trading dalam 5 hari bursa jika akun kita mempunyai saldo dibawah $25.000
Begitu mudah kan untuk mulai berinvestasi di saham US?
Kelebihan dan Kekurangan dari Gotrade
Yang saya rasakan selama menggunakan aplikasi Gotrade ini yaitu:
1. Tampilan yang sangat memudahkan bagi pengguna yang baru, UI/UX yang ciamik
2. Adanya kategori saham yang memudahkan jika ingin memilih suatu saham tertentu berdasarkan sektor
Kekurangan dari aplikasi Gotrade
1. Biaya sekali withdraw yang cukup mahal dalam satu kali transaksi, yaitu $12
2. Hanya bisa 3 kali transaksi saham (day trading) dalam 5 hari, jika saldo di akun kita kurang dari $25.000
Untuk pertanyaaan ataupun keluhan tentang aplikasi baik itu transaksi ataupun yang lainnya bisa menghubungi customer service di website heygotrade[dot]com
Di Gotrade ini kamu juga bisa membeli ETF (Exchange Traded Fund) yaitu instrumen reksadana yang diperjual belikan di pasar reguler, yang mana ETF sendiri akan mengikuti pergerakan dan kinerja dari sebuah indeks, misal LQ45 di bursa saham Indonesia dan S&P500 di bursa saham Amerika.
Tunggu apa lagi nih buat bisa investasi ke saham-saham US mulai $1 aja? Pakai kode referal 444142 buat langsung aktif akun Gotrade nya tanpa waiting list terlebih dahulu!
Yang punya pertanyaan soal Gotrade bisa komentar di bawah ya.
Happy investing dan cuan
keren banget nih infonya, Nah kalau mau belajar Trading Forex bisa klik disini
BalasHapusthx for info
BalasHapusJasa Service Printer